Bulan
Sya’ban adalah bulan mulia yang terletak sebelum Bulan Suci Ramadhan. Di antara
keistimewaannya, bulan tersebut adalah waktu dinaikannya amal seseorang.
Malam
Nisfu Sya’ban (malam 15 Sya’ban) adalah malam mulia menurut sebagian kalangan.
Sehingga merekapun menghususkan amalan-amalan tertentu pada bulan tersebut. Di
dalam bulan Sya’ban sendiri, anda mungkin mengenal akrab sebutan malam yang
disebut “Nisfu Sya’ban”. Ya, nisfu yang artinya adalah tengah, jadi malam Nisfu
Sya’ban dalam bahasa berarti malam pertengahan Bulan Sya’ban. Ini adalah malam
istimewa selain malam Lailatul Qodar, malam dimana Allah akan mengampuni
dosa-dosa hamba-Nya.
malam
nisfu sya'ban
Salah
Satu Amalan Yang Sunnah di Lakukan Pada Malam Nisfu Sya’ban :
Sekecil
apapun nilai ibadah dan amal baik yang Anda lakukan, tetapi sangatlah besar
nilainya dihadapan Allah SWT jika Anda melakukannya secara iklas hanya untuk
Allah SWT, tak peduli kapan pun dimana pun Anda berada. Untuk itu sebagai rasa
syukur kepada Allah SWT dalam memperingati malam Nisfu Sya’ban, Anda bisa
melaksanakan ibadah dan amalan baik apapun yang Anda mau, asalkan Anda bisa
benar-benar melaksanakan amalan itu dengan niatan sebagai wujud syukur,
mengharap Rahmat-Nya, serta benar-benar Lillahi ta’ala.
1.
Membaca Surat Yasin Sebanyak 3 Kali
Waktu
di bacakannya surat Yasin terdapat
keterangan dari Kitab Asna’ al-Mathalib, 234, berbunyi :
وَأَمَّا
قِرَاءَةُ سَوْرَةَ يس لَيْلَتَهَا بَعْدَ اْلمغْرِبِ وَالدُّعَاءِ اْلمشْهُوْرِ فَمِنْ
تَرْتِيْبِ بَعْضِ اَهْلِ الصّلَاحِ مِنْ عِنْدِ نَفْسِهِ قِيْلَ هُوَ اْلبُوْنِ وَلَابَأْسَ
بِمِثْلِ ذَالِكَ
Artinya
: “Membaca surat Yasin di malam Nisfu Sya’ban setelah magrib adalah hasil
ijtihad sebagian dari ulama yang soleh, beliau salah satunya adalah Syeikh Al
Buni, dal hal tersebut bukanlah perbuatan yang buruk”. (Kitab Asna
al-Mathalib,234)
Ini
adalah amalan yang banyak dilakukan di pondok pesantren, perkampungan, dan
beberapa majlis ta’lim. Biasanya dilakukan secara berjamaah di masjid atau
musolla dan di pimpin oleh ustad atau kyai. Apabila Anda tidak ada waktu untuk
membacanya secara berjamaah, Anda bisa membacanya sendiri di rumah.
Dan
perlu di ketahui juga ketika pembacaan surat Yasin pertama niatnya adalah agar
Anda senantiasa di berikan umur yang panjang dan berkah dan meningkatkan
ketaatan kita kepada Allah SWT. Pembacaan Yasin yang kedua Anda niatkan agar
Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita, baik dosa masa lalu maupun dosa masa yang
akan datang, baik dosa kecil maupun dosa besar. Pembacaan Yasin yang ketiga
Anda niatkan agar keluarga Anda senantiasa di beri kesehatan lahir maupun batin
serta dilapangkan rizkinya.
2.
Perbanyak Qiyamul Lail
Qiyamul Lail artinya melaksanakan ibadah di
tengah malam di mana semua orang terlelap tidur, melaksanakan solat malam dan
membaca wirid-wirid. Nah, terkait malam nisfu sya’ban, lakukanlah qiyamul lail
dengan niat dan rasa syukur kepada Allah SWT.
3. Perbanyak
Membaca Istigfar
Akuilah bahwa kita adalah hamba Allah yang
tidak lepas dari yang namanya dosa
dimanapun dan kapanpun. Dan atas dasar syukur dan hormat pada malam yang
mulia ini mohonlah ampun kepada Allah SWT. Dan yakinlah bahwa Allah mengampuni
dosa-dosa kita sebesar atau sebanyak apapun kita berdosa dengan syarat kita
tidak mengulanginya kembali.
4.
Bersedakah
Apabila Anda tidak sempat melakukan 3 amalan
diatas mungkin karena sibuk bekerja dan merasa lelah selesai pulang, maka
sisihkanlah sedikit harta Anda untuk malam Nisfu Sya’ban, bersedekahlah kepada
orang yang membutuhkan dengan iklas dan rasa syukur kepada Allah SWT.
5.
Berpuasa
Apabila
Anda memilki waktu luang untuk niat berpuasa maka lakukanlah hal tersebut
dengan mengharap rahmat dan ampunan dari Allah. Adapun hadist yang meriwayatkan
tentang kesunnahan untuk berpuasa :
عن علي
بن ابي طالب قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : " إِذَا كَانَتْ لَيْلَةُ
النِصْفِ مِنْ شَعْبَان فَقُوْمُوْا لَيْلَتَهَا , وَصُوْمُوْا يَوْمَهَا , فَإِنَّ
الله تعالى يَقُوْل : أَلَامِنْ مُسْتَغْفِر فَأَغْفَرَلَهُ , أَلَا مِنْ مُسْتَرْزِقٍ
فَأَرْزُقَهُ , أَلَا مِنْ سَاِئلٍ فَأُعْتِيَهُ , أَلَا كَذَا أَلَا كَذَا حَتَّى
يَطْلُعَ اْلفَجْر " رواه البيهقي في شعب الإيمان
Artinya
: “Dari sahabat Ali bin Abi Thalib berkata :”Bersabda Rasulullah SAW :”Apabila
datang malam Nisfu Sya’ban maka dirikanlah malam itu, dan berpuasalah pada hari
itu, maka sesungguhnya Allah berfirman didalam hadits kutsinya: ”Adakah dari
kalian yang meminta ampunan kepada ku, maka aku akan mengampuninya, adakah dari
kalian yang meminta rizki kepada ku maka aku akan memberikan rizki kepadanya,
adakah dari kalian yang meminta kepada ku maka aku akan memberinya, bukankah
begitu sampai fajar datang”.